PEMANFAATAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI DALAM PENGEMBANGAN
PENDIDIKAN
MAKALAH
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata
Kuliah Teknologi
Pendidikan
SD/MI
Dosen Pengampu: Indah Komsiyah, S. Ag., M.Pd.
Disusun oleh:
Kelompok V
1. Ismatul Khoiriyah (1725143132)
2. Mochammad
Awallukman T. (1725143178)
3. Nova Santoso (1725143217)
Kelas: 1I-B
Semester II
PENDIDIKAN GURU
MADRASAH IBTIDAIYAH (PGMI)
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN (FTIK)
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
TULUNGAGUNG
MEI 2015
KATA PENGANTAR
Puji
syukur kami panjatkan kehadirat Alloh SWT, atas segala limpahan rahmat, taufik,
hidayah dan inayahNya, sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah
yang berjudul “Pemanfaatan
Teknologi Komunikasi Dalam Pengembangan Pendidikan” dengan hadirnya makalah ini dapat memberikan informasi bagi para
pembaca, khususnya mahasiswa program studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
(PGMI).
Sholawat dan salam tetap tercurahkan dan
dilimpahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, serta keluarga, sahabat
dan pengikutnya.
Penyusun
menyadari tanpa bantuan dari semua pihak, penulisan makalah ini mungkin tidak
dapat terlaksana. Oleh karena itu, penyusun mengucapkan terima kasih kepada :
1.
Bapak Dr. Maftukhin, M.Ag selaku rektor IAIN Tulungagung yang telah
memberi izin kepada penyusun untuk mengumpulkan data sebagai penyusun makalah
ini.
2.
Indah Komsiyah, S. Ag., M.Pd selaku dosen pengampu yang telah memberikan pengarahan dan koreksi sehingga
makalah ini dapat diselesaikan sesuai waktu yang telah ditentukan.
3.
Teman-teman semuanya yang telah memberikan motivasinya serta semua
pihak yang telah membantu terselesainya penyusun makalah ini.
Penyusun
menyadari masih banyak kekurangan dan kesalahan dalam penyusunan makalah ini,
karena keterbatasan kemampuan yang penyusun miliki. Olehkarena itu, penyusun
mohon kritik dan sarannya. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semuanya.
Tulungagung,06
Mei 2015
Penyusun
DAFTAR ISI
Cover....................................................................................................... i
Kata Pengantar........................................................................................ ii
Daftar Isi................................................................................................. iii
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang................................................................................. 1
B.
Rumusan Masalah............................................................................ 1
C.
TujuanPembahasan Masalah............................................................. 2
D.
Batasan Masalah............................................................................... 2
BAB IIPEMBAHASAN
A. PengertianTeknologi Informasi dan Komunikasi Dalam Bidang
Pendidikan....................................................................................... 3
B. Faktor Diperlukannya Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam
Pendidikan
di Indonesia.................................................................. 3
C. Kedudukan Teknologi Informasi dan
Komunikasi Dalam Bidang
Pendidikan....................................................................................... 4
D. Pemanfaatan
Teknologi Informasi dan Komunikasi Dalam Bidang
Pendidikan....................................................................................... 4
E. Pergesaran Yang Terjadi
Akibat Pemanfaatan Teknologi
Informasi
dan Komunikasi Dalam Dunia Pendidikan..................... 6
F.
Pola-Pola Komunikasi...................................................................... 7
BAB IIIPENUTUP
A.
Kesimpulan....................................................................................... 9
B.
Saran................................................................................................. 9
BAB
I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah membawa
pengaruh terhadap bidang pendidikan dalam proses pembelajaran. Penggunaan TIK
dalam proses pembelajaran sudah bukan hal yang asing lagi dalam era globalisasi
seperti sekarang ini. Adanya internet memungkinkan kita untuk belajar kapan dan
di mana saja dengan lingkup yang sangat luas. Misalnya, dengan fasilitas email,
chatting, e-book, e-library dan dan sebagainya, kita dapat saling berbagi
informasi tanpa harus bertatap muka langsung dengan sumber informasi tersebut.
Karena semua informasi yang kita inginkan dapat kita peroleh hanya dengan
mengakses internet.
Dimasa depan, arus perkembangan TIK akan melaju semakin cepat. Hal ini
menuntut manusia untuk dapat beradaptasi dengan perkembangan TIK tersebut jika
tidak mau ketinggalan zaman, serta untuk menghadapi tantangan global. Dengan
kondisi yang seperti ini, maka pendidikan tidak akan terlepas dari internet,
komputer, dan fasilitas TIK lainnya sebagai alat bantu utama dalam proses
pembelajaran.
B.
Rumusan Masalah
Berdasarkan
latar belakang di atas maka diperoleh rumusan masalah sebagai berikut:
1.
Bagaimana definisi teknologi informasi dan komunikasi dalam bidang
pendidikan ?
2.
Apa yang menjadi faktor diperlukannya teknologi informasi dan komunikasi dalam dunia pendidikan Indonesia?
3.
Bagaimana kedudukan teknologi informasi dan komunikasi dalam bidang
pendidikan ?
4.
Bagaimana pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam
bidang pendidikan ?
5.
Bagaimana pergesaran yang terjadi akibat pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam dunia pendidikan?
6.
Bagaimana pola-pola komunikasi ?
7.
Bagaimana hambatan yang terjadi dalam komunikasi pendidikan ?
C.
Tujuan Pembahasan Masalah
Berdasarkan rumusan
masalah yang diperoleh, adapun tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai
berikut:
1.
Menjelaskan definisi teknologi informasi dan komunikasi dalam
bidang pendidikan.
2.
Menjelaskan faktor diperlukannya teknologi informasi dan komunikasi dalam dunia pendidikan Indonesia.
3.
Menjelaskan kedudukan teknologi informasi dan komunikasi dalam
bidang pendidikan.
4.
Menjelaskan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam
bidang pendidikan.
5.
Menjelaskan pergesaran yang
terjadi akibat pemanfaatan teknologi
informasi dan komunikasi dalam dunia
pendidikan.
6.
Menjelaskanpola-pola komunikasi.
7.
Menjelaskanhambatan yang terjadi
dalam komunikasi pendidikan.
D.
Batasan Masalah
Makalah
ini hanya membahas mengenai pemanfaatan teknologi komunikasi dalam pengembangan
pendidikan.
BAB
II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Bidang
Pendidikan
Teknologi informasi dan komunikasi mencakup dua aspek, yaitu teknologi
informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi informasi, mencakup segala hal
yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan
pengelolaan informasi.
Sedangkan, teknologi komunikasi mencakup segala hal yang berkaitan dengan
penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang
satu ke lainnya.[1]
Teknologi komunikasi juga mengandung pengertian bahwa perangkat keras (hardware)
dalam sebuah struktur organisasi yang mengandung nilai-nilai sosial.
Maka, teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah suatu kesatuan
yang tidak terpisahkan yang mengandung pengertian luas tentang segala kegiatan
yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan dan transfer/pemindahan
informasi antar media.
Sedangkan, arti TIK bagi dunia pendidikan itu sendiri berarti tersedianya
saluran atau sarana yang dapat dipakai untuk menyiarkan program pendidikan.
B.
Faktor-faktor Diperlukannya Teknologi Informasi
dan Komunikasi dalam pendidikan di Indonesia
Berikut adalah faktor-faktor mengapa TIK diperlukan dalam pendidikan
Indonesia:
1.
Keterbatasan kualitas dan kuantitas sumber daya pendidikan di Indonesia.
Beberapa contoh keterbatasan yang dimaksud adalah terbatasnya jumlah guru,
terbatasnya jumlah referensi pendidikan yang dapat digunakan peserta didik, terbatasnya
jumlah sekolah bermutu, terbatasnya jumlah perpustakaan yang dapat diakses, dan
terbatasnya jumlah sarana dan prasarana pendidikan lainnya yang dapat menunjang
kemajuan pendidikan.
2.
Ketidakmerataan kesempatan dalam memperoleh pendidikan yang merupakan hak
setiap manusia. Permasalahan yang terkait dengan pemerataan kesempatan dalam
memperoleh pendidikan bagi seluruh rakyat Indonesia dapat segera terwujud,
dengan adanya konsep Universitas Terbuka yang mampu menjangkau daerah terpencil
dapat segera diikuti dengan konsep “sekolah terbuka” atau “perpustakaan
terbuka”, selama peserta didik bersemangat untuk belajar dan institusi
pendidikan mau merubah model pendidikannya. Maka, dengan bantuan TIK segala
keterbatasan akan dapat diatasi.
3.
Model dan pendekatan pendidikan yang kurang relevan. Semakin cepatnya
perkembangan dalam segala aspek di dunia ini, maka setiap manusia dan institusi
pendidikan dituntut untuk terus selalu memperbaharui dirinya sesuai dengan
kebutuhan perkembangan dunia.[2]
C.
Kedudukan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Bidang Pendidikan
AdapunkedudukanTIKdalampendidikanantara lain:
1.
Mempermudahkerjasamaantarapakardenganmahasiswa,
menghilangkanbatasanruang, jarakdanwaktu.
2.
Sharing Informatioan ,sehinggahasilpenelitiandapatdigunakanbersama-samadanmempercepatpengembanganilmupengetahuan.
D.
Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Bidang
Pendidikan
AdapunmanfaatTIK bagibidangpendidikanyaitu:
1.
Akseskeperpustakaan
2.
Akseskepakar
3.
Melaksanakankuliahsecara on line
4.
Menyediakanlayananinformasiakademiksuatuinstitusipendidikan
5.
Menyediakanfasilitasmesinpencari data
6.
Menyediakanfasilitasdiskusi
7.
Menyediakanfasilitasdirektori alumni dansekolah
Secara spesifik, terdapat enam peranan TIK dalam bidang pendidikan, antara
lain :
1.
TIK sebagai skill dan kompetensi
a.
Penggunaan TIK harus proporsional maksudnya TIK bisa masuk ke semua
lapisan masyarakat tapi sesuainya dengan porsinya masing-masing.
2.
TIK sebagai infratruktur pembelajaran
a.
Tersedianya bahan ajar dalam format digital
b.
The network is the school
c.
Belajar dimana saja dan kapan saja
3.
TIK sebagai sumber bahan belajar
a.
Ilmu berkembang dengan cepat
b.
Guru-guru hebat tersebar di seluruh penjuru dunia
c.
Buku dan bahan ajar diperbaharui secara kontinyu
d.
Inovasi memerlukan kerjasama pemikiran
e.
Tanpa teknologi, pembelajaran yang up-to-date membutuhkan waktu yang lama
4. TIK sebagai alat bantu
dan fasilitas pembelajaran
a. Penyampaian pengetahuan
mempertimbangkan konteks dunia nyata
b. Memberikan ilustrasi
berbagai fenomena ilmu pengetahuan untuk mempercepat penyerapan bahan ajar
c. Pelajar melakukan
eksplorasi terhadap pengetahuannya secara lebih luas dan mandiri
d. Akuisisi pengetahuan
berasal dari interaksi mahasiswa dan guru
e. Rasio antara pengajar
dan peserta didik sehingga menentukan proses pemberian fasilitas
5. TIK sebagai pendukung
manajemen pembelajaran
a. Tiap individu
memerlukan dukungan pembelajaran tanpa henti tiap harinya
b. Transaksi dan interaksi
interaktif antar stakeholder memerlukan pengelolaan back office yang
kuat
d. Orang merupakan sumber
daya yang bernilai
6. TIK sebagai sistem
pendukung keputusan
a. Tiap individu memiliki
karakter dan bakat masing-masing dalam pembelajaran
b. Guru meningkatkan
kompetensinya pada berbagai bidang ilmu
c. Profil institusi
pendidikan diketahui oleh pemerintah.[5]
E.
Pergesaran yang Terjadi Akibat Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Dunia Pendidikan
Sejalan dengan perkembangan TIK di dunia pendidikan, maka peranan guru dan
peserta didik juga mengalami pergeseran paradigma, diantaranya:
1.
Peran guru yang pada awalnya hanya sebagai sumber utama informasi dan
sumber jawaban, kini menjadi fasilitator pembelajaran.
2.
Peranan guru dalam mengendalikan semua aspek pembelajaran sudah tidak
berlaku lagi, kini guru lebih banyak memberikan alternatif dan tanggung jawab
kepada peserta didik dalam proses pembelajaran.
3. Peserta didik yang
sebelumnya hanya sebagai penerima informasi yang pasif, kini menjadi partisipan
aktif dalam proses pembelajaran.
4. Peserta didik yang
biasanya mengungkapkan kembali pengetahuan, sekarang menghasilkan berbagai
pengetahuan.
5. Peserta didik yang
hanya sebagai aktivitas pembelajaran individu, kini menjadi pembelajaran
kolaborasi.[6]
F.
Pola-Pola Komunikasi
1.
Pola Komunikasi Satu Arah
Pola komunikasi satu arah yaitu pola komunikasi yang hanya
memperhatikan penyampaian materi adanya interaksi.
MURID
|
MURID
|
MURID
|
GURU
|
MURID
|
2.
Pola Komunikasi Dua Arah
Pola komunikasi dua arah merupakan pola komunikasi yang juga
memperhatikan aspirasi murid.
MURID
|
GURU
|
MURID
|
3.
Pola Komunikasi Tiga Arah
Pola komunikasi tiga arah merupakan pola komunikasi yang terjadi
antara guru dengan murid dan murid dengan murid.
GURU
|
MURID
|
MURID
|
G.
Hambatan Komunikasi Pendidikan
1.
Aspek Internal
· Hambatan
psikologis
· Hambatan bahasa
· Hambatan
pengalaman
2.
Aspek Eksternal
·
Hambatan komunikasi
·
Hambatan pada saluran
Adapun
hambatan komunikasi dalam proses pendidikan antara lain:
a.
Verbalisme
b.
Perhatian yang bercabang
c.
Kekacauan penafsiran
d.
Tidak adanya tanggapan
e.
Kurang perhatian
f.
Keadaan fisik dan lingkungan yang mengganggu
g.
Sifat pasif anak didik
BAB
III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
1.
TIK bagi dunia pendidikan berarti tersedianya saluran atau sarana yang
dapat dipakai untuk menyiarkan program pendidikan.
2.
Faktor-faktor diperlukannya teknologi informasi
dan komunikasi dalam pendidikan di Indonesia, antara lain: keterbatasan kualitas dan kuantitas sumber daya pendidikan di Indonesia, ketidakmerataan
kesempatan dalam memperoleh pendidikan yang merupakan hak setiap manusia dan model
dan pendekatan pendidikan yang kurang relevan.
3.
Kedudukan TIK antara lain, yaitu mempermudah kerjasama, Sharing Informatioan dan Virtual University.
4.
Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam bidang
pendidikan, yaitu TIK sebagai skill dan
kompetensi, TIK sebagai infratruktur pembelajaran, TIK sebagai sumber bahan
belajar, TIK sebagai alat bantu dan fasilitas pembelajaran, TIK sebagai
pendukung manajemen pembelajaran dan TIK sebagai sistem pendukung keputusan.
5. Sejalan dengan
perkembangan TIK di dunia pendidikan, maka peranan guru dan peserta didik juga
mengalami pergeseran paradigma, diantaranya:Peran guru menjadi fasilitator
pembelajaran, memberikan alternatif dan tanggung jawab dan peserta didik
menjadi partisipan aktif serta menghasilkan berbagai pengetahuan.
6. Pola-pola dalam
komunikasi antara lain, pola komunikasi satu arah, dua arah dan tiga arah.
7. Hambatan yang terjadi
dalam komunikasi yaitu meliputi aspek internal dan eksternal.
B.
Saran
1.
Hendaknya pendidik maupun calon tenaga pendidik serta peserta didik
dapat menggunakan teknologi informasi dan komunikasi seperlunya dan penggunaannya
sesuai dengan kondisi agar dampak buruk dari teknologi komunikasi tidak
terjadi.
2.
Sebaiknya perlu adanya pengawasan dan kontrol bagi peserta didik
dalam memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.
3.
Sebaiknya bagi calon tenaga pendidik tidak menjadikan makalah ini
sebagai satu-satunya referensi danbahan ajar.
DAFTAR
PUSTAKA
Darmawan, Deni.
2012. Teknologi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
B.Uno, Hamzah. 2009. Profesi Kependidikan. Jakarta: Bumi
Aksara.
Nasution. 2011. Teknologi Pendidikan.Bandung: Bumi Aksara.
Rofhiah. Makalah TIK dalam Bidang Pendidikan, dalam http://rofhiah.blogspot. com/2013
/12/makalah-tik-dalam-bidang-pendidikan.html diakses pada
24 April 2015 pada jam 11.25 WIB.
[1] Nasution. Teknologi
Pendidikan. (Bandung: Bumi Aksara, 2011) hlm. 1
[2] Rofhiah. Makalah TIK dalam Bidang Pendidikan, dalam http://rofhiah.blogspot.com/2013
/12/makalah-tik-dalam-bidang-pendidikan.html diakses pada 24 April 2015 pada jam 11.25 WIB.
[3] Deni Darmawan.
Teknologi Pembelajaran.(Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2012) Hlm. 5
[5] Hamzah B.Uno. Profesi
Kependidikan. (Jakarta: Bumi Aksara, 2009) hlm. 98
Terimaksih blog ini sangat membantu saya memahami belog teknologi informasi ini dan sangat berguna bagi saya dan sangat bermanfaat dan jangan lupa kunjungi website kami www.atmaluhur.ac.id
ReplyDeletedan jangan lupa kunjungi website kami website kami www.atmaluhur.ac.id dan blog saya 2809satnight.blogspot.com